Beberapa waktu yang lalu Rumah KAIL terkena serangan rayap. Bagian yang cukup banyak terkena rayap adalah perpustakaan. Rayap masuk dari sisi lantai atau dinding pondasi yang ada lubang semutnya. Rayap melalui lubang tersebut dan masuk ke dalam rumah. Rayap kemudian membuat rumah di dalam rak mengikuti jalur-jalur yang mereka ciptakan sendiri. Berhubung kayu-kayu di rumah KAIL cukup keras, maka tidak banyak kayu dimakan rayap. Hanya satu atau dua potong kayu albasia sisa bikisting yang dibuat bagian lemari, karena saat itu kehabisan kayu rasamala, habis dimakan rayap.
Akibatnya perlu dilakukan perbaikan terhadap rak yang rusak tersebut. Agar memotong jalur rayap di lantai, maka semua rak yang sampai ke lantai dinaikkan sekitar 10 cm untuk memudahkan proses pembersihan. Perbaikan rak buku disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing ruang. Di perpustakaan, lebar rak buku dibuat lebih kecil sehingga ruang terasa lebih luas dan lebih mudah memantau adanya rayap di setiap rak.
